Penuhi Nazar, Akhirnya Antonio Conte Menikahi Elisabetta Muscarello

Ajang Prediksi -  Luar biasa perjalanan cinta pelatih Juventus, Antonio Conte (43) dengan kekasihnya Elisabetta Muscarello (40). Mereka berkenalan 22 tahun silam. Menjalin cinta tujuh tahun lalu. Dan akhirnya menikah awal pekan ini.

Sebuah perjalanan cinta yang sangat panjang, dan menentramkan. Tetapi kenapa harus menunggu sekian lama untuk bisa menggelar pernikahan? Antonio Conte punya alasannya. Dalam wawancara di acara "Sunday Arena" di televisi Italia, RAi1 TV yang dikutip lagi dari situs Juventus fans, ia menyebutkan bahwa pernikahannya itu tak lepas dari nazarnya jika bisa menjadi pelatih Juventus.

Antonio Conte di acara pernikahannya bersama Elisabetta Muscarello - AFP

Dituturkannya, pada 2010 lalu sang kekasih sebenarnya telah meminta agar mereka segera menikah. Maklum saja, ketika itu mereka sudah empat tahun tinggal bersama, dan sudah dikaruniai seorang putri bernama Victoria yang sudah berusia dua tahun.

Saat itu, Conte yang masih menukangi Siena, --klub yang berkiprah di Serie B-- menjawab, "Saya akan menikahi kamu, kalau saya sudah dipercaya untuk melatih Juventus."

Jawaban tersebut, seperti dituturkan Conte, ternyata membuat kekasihnya naik darah. "Ia tak percaya saya bisa melatih Juventus, atau jika pun itu terjadi maka butuh waktu yang lama. Jadi setelah itu, kita tak pernah lagi membicarakan soal pernikahan."

Conte sendiri adalah ikon Juventus dimana ia pernah menjadi gelandang andalan selama hampir 14 tahun. Dan prospek untuk jadi pelatih di tim "Nyonya Tua" memang terbuka karena di akhir musim 2010/2011 tersebut ia sukses membawa Siena promosi ke Serie A musim 2011-12.

Benar saja, pada 22 Mei 2011, Conte resmi didapuk sebagai pelatih Juventus. Sang kekasih pun kemudian menagih janji pernikahan. Tapi Conte selalu punya alasan untuk berkelit.
Ketika itu ia berkilah, dirinya sedang dirundung duka karena terbelit masalah setelah dituduh terlibat pengaturan skor di Seri B musim 2010-11 (dikenal dengan istilah scommessopoli).

"Harusnya kita memang menikah tahun lalu, tapi saat itu kita sedang ditimpa masalah besar. Saya pikir, kita tak pantas menggelar pernikahan di momen menyedihkan seperti itu. Pernikahan agung harus digelar pada saat yang membahagiakan," katanya.

Dan ketika La Vecchia Signora merayakan scudetto-nya sebulan lalu, Conte tak bisa menolak lagi permintaan sang kekasih. Tak lagi alasan untuk berkelit. Ia sudah jadi pelatih Juventus sejak dua tahun lalu, dan telah mempersembahkan gelar juara dua tahun berturut-turut. Tak ada lagi duka melingkupi sekarang. Yang ada hanyalah nuansa bahagia.

Maka, awal pekan ini mereka pun menggelar pernikahan agung di Gereja Santissimi Angeli Custodi, Turin. Kerumunan orang tampak sudah menunggu di depan gereja, saat mobil yang mengantar kedua mempelati tiba. Sang pelatih Juventus ini terlihat gagah dengan jas abu-abu garapan dari desainer kondang Italia, Pignatelli.

Di sebelahnya, terlihat Elizabeth begitu anggun dengan gaun serba putih, termasuk selendang tipis putih yang menyelubungi wajahnya. Itulah perempuan yang pertama dikenalnya sebagai tetangga yang manis saat ia masih merintis karier sebagai rookie di Lecce, 22 tahun lalu.

Perempuan itu sekarang sudah menggandeng seorang putri, Victoria, habis buah cinta hubungan mereka. Keluarga kecil ini pun saling berpelukan sebelum masuk ke gereja diiringi tepukan riuh dari para undangan.

Ucapan selamat lantas mengalir kepada pelatih kelahiran 31 Juli 1969 tersebut, tak terkecuali dari manajemen klub Juventus. Dilansir laman resmi klub, Selasa (11/6/2013), manajemen Juve mendoakan semoga kedua pasangan tersebut menjalani hari-hari yang cerah di masa depan.

"Semua yang berhubungan dengan Juventus Football Club, tulus mengucapkan selamat kepada Antonio dan Elisabetta," tulis Juventus di laman resmi klub. | bolatainment